Penggunaan bahasa indonesia yang baik dan benar juga ditentukan oleh kecermatan penulisan unsur serapan, singkatan, dan ketepatan penggunaan tanda baca. Ketidakcermatan penulisan unsur serapan, singkatan dan ketidaktepatan penggunaan tanda baca dapat mengakibatkan pembaca atau lawan bicara tidak dapat mengerti maksud (isi) pembicaraan, sehubungan dengan itu, pengguna bahasa juga harus cermat dan tepat menggunakan ketiga aspek kaidah ejaan tersebut.
Dalam perkembangannya, bahasa indonesia banyak menyerap unsur dari bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun dari bahasa asing. Berdasarkan taraf integrasinya, unsur serapan itu ada yang sudah disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia, baik pengucapannya maupun penulisannya dan ada pula yang belum sepenuhnya disesuaikan dengan kaidah bahasa indonesia.